Warga negara Indonesia, usia 82 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan sejak tahun 2010 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau menamatkan pendidikan di Akademi Militer Nasional tahun 1965 dan Sekolah Staf Komando Angkatan Darat (Seskoad) pada 1981 dan mengabdikan diri sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia hingga tahun 1996, dengan jabatan terakhir Kepala Badan Intelijen ABRI.

Beliau juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Intelejen Negara. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

H. Syamsir Siregar tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga negara Indonesia, usia 78 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama/Independen sejak tahun 2022 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau menamatkan pendidikannya di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Malang tahun 1972. Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Perseroan periode 1989 sampai 1997 dan Wakil Direktur Utama Perseroan sejak tahun 1997 hingga memasuki purna tugas di tahun 2021.

Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia. Bambang Budi Hendarto tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga negara Indonesia, usia 67 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2021 berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan dan sebelumnya menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama sejak tahun 2012.

Beliau meraih gelar Bachelor of Arts (BAHons) bidang Accounting & Finance dari Middlesex University– England (1982), kemudian Master of Business Administration dari Schiller International University, London (1983) serta Master of Arts dalam bidang Banking Administration dari The University of Hull, England (1989).

Beliau menjadi salah satu founder beberapa perusahaan pembiayaan konsumen, seperti PT Wahana Ottomitra Multiarta dan perusahaan lembaga keuangan seperti PT SMS Finance, PT Asuransi Jaya Proteksi, PT Pan Pacific Insurance dan lainnya. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

Hendrick Kolonas tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, namun memiliki hubungan afiliasi dengan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga negara Indonesia, usia 70 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2019 berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau menamatkan pendidikan utamanya di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) Kepolisian tahun 1977, Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tahun 1986 dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).

Selain itu, beliau juga menamatkan pendidikan S2 di bidang Administrasi Bisnis (Business Administration) dan pendidikan di bidang hukum sampai jenjang S3 pada tahun 1996, serta berbagai pendidikan kejuruan dan pendidikan singkat (kursus) baik di dalam maupun di luar negeri.

Sejak tahun 1978 hingga tahun 2011, beliau mengabdikan diri sebagai anggota Kepolisian Republik Indonesia dengan menduduki berbagai jabatan, antara lain sebagai Kapolres Karawang, Kapolwiltabes Surabaya, Irwasda Polda Bali, Dansatgas Tsunami Aceh, Dansatgas PAM Aceh Monitoring Mission, Kapolda Riau, Kapolda Sumatra Selatan dan jabatan terakhirnya adalah Kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian Republik Indonesia (Kabareskrim). Setelah purna tugas di Kepolisian, beliau menjabat sebagai Duta Besar Luar Biasa dan berkuasa penuh untuk Republik Uni Myanmar pada tahun 2014 hingga tahun 2018. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen PT FKS FOOD SEJAHTERA Tbk.

Ito Sumardi Djuni Sanyoto tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga negara Siprus, usia 33 tahun, berdomisili di Singapura. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2023 berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau menyelesaikan pendidikan dengan gelar Bachelor of Science (Second Class Honours) dalam Food Science with Business dari Universitas Reading, Inggris, pada tahun 2011.

Beliau memulai karirnya di Japfa Limited pada September 2011 sebagai Business Development Executive. Pada tahun 2017, beliau dipromosikan menjadi Head of Business Development & Strategy dan terlibat dalam pengembangan proyek-proyek strategis di Group Japfa. Pada April 2017 hingga September 2019 beliau dipercaya menjadi Kepala Divisi Budidaya Perairan. Dengan mengusung visi “Total Solution Company”, beliau mampu membawa Divisi Budidaya Perairan meraih peningkatan laba yang sangat baik. Beliau bertindak sebagai Direktur Utama Perseroan dan merangkap jabatan sebagai Kepala Divisi Pengolahan Hasil Peternakan. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

Renaldo Santosa tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, namun memiliki hubungan afiliasi dengan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga negara Singapura, usia 62 tahun, berdomisili di Singapura. Menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2021 berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan dan sebelumnya menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2008.
Beliau membawahi Divisi Budidaya Perairan, Divisi Sumber Daya Manusia, Divisi Teknologi Informasi dan Divisi Keuangan Korporasi. Beliau menyelesaikan pendidikan dengan gelar Bachelor of Arts (Ekonomi) dari University of Cambridge, UK, pada tahun 1983.

Beliau juga terdaftar sebagai Chartered Financial Analyst dari The Institute of Chartered Financial Analyst, USA pada tahun 1992. Awal karier beliau dimulai pada tahun 1985 sebagai ahli statistik di Departemen Statistik, Singapura dan sempat bekerja sebagai seorang peneliti di bidang ekonomi di Departemen Perdagangan dan Industri Singapura. Pada tahun 1998, beliau bergabung dengan Prudential Group berbasis di Hong Kong dan Amerika Serikat sebagai analis investasi.
Dari tahun 1991-2003, beliau bekerja di kelompok perusahaan PAMA Group Inc. Pada tahun 2003, beliau bergabung dengan Delifrance Asia Ltd sebagai CEO dan kemudian pada tahun 2005 bergabung dengan Li & Fung Group sebagai Project Director dan COO. Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 2007 sebagai Assistant to the CEO dan Chief Operating Officer (COO) Corporate Services sebelum mengemban posisi sebagai COO Perseroan pada tahun 2011.
Beliau menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan yang membawahi Divisi Sumber Daya Manusia, Divisi Teknologi Informasi dan Divisi Keuangan Korporasi. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

Tan Yong Nang tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, namun memiliki hubungan afiliasi dengan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga Negara Indonesia, usia 69 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2021 Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Tujuh Belas Agustus, Surabaya pada tahun 1986.

Beliau telah memiliki pengalaman yang cukup panjang dalam industri pakan ternak dengan memegang berbagai jabatan di Perseroan dan/ atau anak Perusahaan Perseroan, antara lain Sales Coordinator (1984-1986), Marketing Manager (1987-1991), Kepala Unit Pakan Ternak di Cikupa – Tangerang (1991-1997), Kepala Unit Pakan Ternak di Cirebon (1994-1997), Kepala Unit Pakan Ternak di Sidoarjo (1997-1999), Kepala Divisi Pakan Ternak (2005- 2017), Deputy COO Poultry Indonesia (2017-2021), dan terakhir sebagai COO Poultry Indonesia sejak Januari 2021.

Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur dan Komisaris di beberapa anak perusahaan Perseroaan, seperti Direktur PT Indojaya Agrinusa, Direktur Utama PT Indojaya Agrinusa, Komisaris PT Multibreeder Adirama Indonesia Tbk (anak perusahaan Perseroan di bidang pembibitan ayam yang telah dimerger ke dalam Perseroan pada tahun 2012), Direktur PT Multiphala Agrinusa, Direktur Utama PT Multiphala Agrinusa (anak perusahaan Perseroan di bidang pakan ternak yang telah dimerger ke dalam Perseroan pada tahun 2010), Direktur Utama PT Ciomas Adisatwa dan Komisaris Utama PT Ciomas Adisatwa sejak Juni 2019. Beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan, merangkap jabatan menjadi Kepala Divisi Peternakan Komersial.
Beliau membawahi Divisi Pakan Ternak, Divisi Pembibitan Ayam, Divisi Peternakan Komersial, SBU Kesehatan Hewan dan Peralatan Ternak. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

Antonius Harwanto SS tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga Negara Indonesia, usia 64 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2019 berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Manajemen dari Universitas Surabaya pada tahun 1986 dan Master of Business Administration dari LPPM Jakarta pada tahun 1992.

Beliau telah memiliki pengalaman yang cukup panjang di grup PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk dengan menduduki berbagai jabatan di bidang audit dan Keuangan Perseroan antara lain sebagai Group Financial Controller Perseroan dari tahun 1998 sampai tahun 2005, Head of Audit Department Perseroan dari tahun 1990 sampai tahun 1998. Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Multibreeder Adirama Indonesia Tbk (MBAI), anak perusahaan Perseroan waktu itu, dari tahun 2006 sampai MBAI merger ke dalam Perseroan pada tahun 2012. Di grup Perseroan, beliau menjabat sebagai Komisaris pada PT Multi Makanan Permai, PT Indojaya Agrinusa dan PT Vaksindo Satwa Nusantara, seluruhnya adalah anak-anak perusahaan Perseroan. Beliau membawahi Divisi Pengawasan Keuangan dan Unit-unit Usaha Strategis. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

Leo Handoko Laksono tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Warga negara Indonesia, usia 61 tahun, berdomisili di Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan Keputusan Rapat umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan.

Beliau meraih gelar sarjana dari Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Sipil di Universitas Trisakti, Jakarta, pada 1988.

Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Komisaris Utama dan Independen PT Multibreeder Adirama Indonesia Tbk (2005–2012), Direktur PT Indonesia Prima Properti Tbk (1993-2000), Komisaris Utama PT Artha Lautan Mulya (1992–2005), Direktur PT Karya Mitra Sejati (1991–1995) dan Direktur PT Tri Ekatama (1989– 1990). Beliau membawahi Divisi Corporate Affairs yang meliputi Corporate Communication, Social Investment dan Government Relations. Saat ini beliau tidak memiliki jabatan rangkap di emiten dan/atau perusahaan publik lainnya di Indonesia.

Rachmat Indrajaya tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.